Microsoft menjalin kerjasama dengan mesin pencari dari Cina Baidu

Banyak berita bagus tentang google ahir-ahir ini khususnya gebrakan google dalam urusan mesin pencari dan munculnya situs pertemanan dunia maya produk google yang disebut google+.

Tapi sebaliknya berita dari negeri tirai bambu ini cukup menjadi pukulan telak bagi google terkait dengan superioritas google di belahan dunia lain.

Baidu, mesin pencarian berbahasa Cina terbesar, dikatakan bermitra dengan Microsoft dalam kesepakatan tentang pencarian mesin pencari search engine yang akan berlaku sebelum akhir tahun.

Mesin pencari Microsoft Bing, menurut laporan The New York Times, akan memberikan dukungan layanan pencarian untuk kata dalam bahasa Inggris pada Baidu.com. Rincian kesepakatan itu belum diungkapkan.

Saat ini menurut Baidu, pencarian kata dalam bahasa Inggris pada Baidu mencapai jumlah pencarian 10 juta per hari. "Kian hari semakin banyak orang di sini yang mencari istilah bahasa Inggris," kata Kaiser Kuo, juru bicara Baidu. "Tapi hingga saat ini Baidu belum bisa memberikan hasil pencarian yang memuaskan untuk kata dalam bahasa Inggris. Jadi kesepakatan dengan Microsoft ini adalah sebuah solusi yang terbaik. "

Populasi pengguna Internet di China adalah yang terbesar di dunia - melampaui 477 juta pengguna di bulan Maret. Populasi pengguna internet yang sangat besar ini adalah lahan bisnis yang subur dan menguntungkan untuk Bing dan memberikan Microsoft keunggulan substansial atas Google di pasar mesin pencari di Cina.

Google, sebaliknya, telah memiliki hubungan yang tidak harmonis dengan pemerintah China dikarenakan urusan sensor pemerintah Cina yang ketat terhadap hasil pencarian dari Google. Meskipun demikian Google.cn ( Google Cina ) masih terus online

• Tweet
• Share
• Share
• Share
• Share

About Admin MC3

This is dummy text. It is not meant to be read. Accordingly, it is difficult to figure out when to end it. But then, this is dummy text. It is not meant to be read. Period.

Related Post