Update algoritma penentuan peringkat hasil pencarian google Penguin

Peringkat search engine google untuk beberapa kata kunci yang mendatangkan kunjungan ke blog ini belum kembali pada posisi yang diharapkan. Belum banyak yang saya lakukan untuk mereparasi pisik blog ini, agar peringkat hasil pencarian google nya kembali membaik seperti semula, sebelum terbitnya update algoritma penentuan ranking hasil pencarian google yang dikenal dengan sebutan "google penguin". Yang konon katanya menargetkan situs yang melakukan praktek spam. Dan saya benar-benar tidak pernah dengan sengaja melakukan praktek spamming, misalnya membuat banyak blog yang menabur link ekternal menuju blog panduan bisnis online ini, atau mengumbar komentar di blog orang lain dengan memasang link menuju blog ini.

Yang ada hanyalah beberapa belas artikel saya yang di terbitkan ulang di situs orang lain yang di dalam artikel tersebut terdapat banyak link yang menuju blog ini, artinya artikel saya yang di copy paste tersebut diterbitkan apa adanya sebagaimana terbitnya di blog ini. Barangkali itu termasuk praktek spamming, karena itu pada artikel yang lalu saya meminta kepada teman-teman yang mengcopy paste artikel saya untuk membuang beberapa buah link aktif menuju blog ini dan menyisakan satu saja link.

Update google penguin ini membuat banyak artikel saya tidak tampil di halaman hasil pencarian google. Bila judul artikel saya tersebut diketik di kotak pencarian google maka google akan menampilkan artikel saya yang diterbitkan di blog orang lain, sedangkan blog saya ini malahan tidak tampil di halaman hasil pencarian, bahkan hingga halaman ke 5. Benar-benar bikin pusing kepala.

Jadi kalau begitu apa yang google maksudkan dengan spamming atau praktek spam, dan bagaimana blog saya ini bisa dikategorikan spammer, atau tepatnya apakah kejatuhan peringkat kata kunci blog saya ini karena praktek spamming yang saya lakukan (tapi saya tidak pernah dengan sengaja nyepam), atau barangkali taburan link dari artikel copy paste yang orang lain lakukan terhadap artikel saya bisa menjatuhkan peringkat hasil pencarian kata kunci blog saya.

Yang paling tepat untuk menjawab rangkaian pertanyaan diatas adalah pembesar google atau setidaknya para pakar SEO. Tapi saya akan mencoba menerka dan berusaha menemukan jalan keluar untuk problema ini. Ini kali kedua blog saya terjerembab, setelah dahulu blog carabisnisonline.net jatuh hampir semua peringkat hasil pencarian untuk semua kata kunci. Tapi tiga bulan kemudian setelah google mengeluarkan update terbarunya peringkat blog carabisnisonline.net kembali membaik.

Jadi apa yang saya lakukan untuk optimasi artikel saya agar blog tampil di halaman pertama google, yang barangkali cara-cara tersebut tidak disukai google.

1. Judul artikel.

Judul artikel sesuai URL, Ini saya jamin bukan praktek spamming karena saat pertama artikel diterbitkan secara otomatis URL untuk artikel tersebut adalah judul artikel tersebut.

Saya terbiasa membuat judul artikel yang panjang tujuannya untuk menargetkan sebanyak mungkin kata kunci populer. Menurut banyak pakar SEO sebaiknya judul artikel sependek mungkin, atau kalaupun harus panjang tidak boleh memuat lebih dari 10 kata. Ini sepertinya tidak tepat juga karena artikel saya yang dicopy paste memiliki judul yang panjang dan tetap saja tampil di halaman awal google, hanya saja artikel yang URL nya blog saya ini yang tidak tampil di halaman google.

2.  Tag h2, h3, h4 dst

Anggaplah judul artikel saya adalah tag h2, maka biasanya saya buat sub judul dalam artikel tersebut adalah h3, atau h4. Untuk memperkuat optimasi kata kunci yang saya targetkan saya biasanya menyisipkan kata kunci tersebut di sub judul, meskipun sub judul tersebut sebenarnya tidak benar- benar sesuai dengan isi artikel.

Untuk poin ke 2 ini masih saya pelajari, dan saya mulai menyesuaikan sub judul dengan isi artikel, lalu membuang atau mengurangi kata kunci yang sama yang ditempatkan di dalam judul dan sub judul.


3. Kata kunci dalam tubuh artikel

Saya tidak begitu banyak memuat kata kunci yang saya targetkan dalam tubuh artikel, yang wajar saja. Yang paling penting adalah kata-kata yang ada dalam artikel saya bisa membentuk rangkaian kalimat yang terstruktur baik dan memiliki makna yang jelas. Pun dalam tiap artikel saya tidak membuat lebih dari satu teks link dari kata yang berbeda yang menuju URL yang sama.


4. Artikel copy paste.

Saya benar-benar tidak pernah mengcopy paste artikel dari situs orang lain dalam negeri ini.  Saya memang pernah menerbitkan ulang artikel dari situs luar negeri yang berbahasa inggris yang saya terjemahkan ke dalam bahasa Indonesia. Itu saya lakukan saat awal membangun blog ini. Dan prosentase artikel tersebut tidak sampai 10 % dari keseluruhan artikel di blog ini.

Kalaulah situs ini total secara keseluruhan terkena hukuman,  kenapa ada sebagian artikel blog ini yang bisa tampil di halaman awal google, dan artikel saya di blog ini yang benar-benar hasil kerja keras kepala saya tidak tampil di halaman hasil pencarian google, artinya tidak keseluruhan artikel saya terkena hukuman google.

Malahan artikel hasil copy paste dari blog saya yang bisa tampil di hasil pencarian google.


5. Teks link 

Sudah kebiasaan saya dalam setiap artikel selalu menyisipkan teks link menuju halaman lain, tujuannya untuk optimasi halaman lain tersebut agar kembali terjelajah oleh robot search engine.

Dan algoritma si Penguin ini salah satunya adalah menargetkan link yang tidak relevan. Jadi jika sebuah artikel memiliki link yang tidak relevan, maka artikel tersebut akan tersingkir dari halaman hasil pencarian google. Contohnya artikel ini, semula ada beberapa link yang "sengaja" saya buat yang menurut saya tidak relevan dengan artikel, dan hasilnya artikel ini tidak ditampilkan di hasil pencarian google bahkan hingga halaman ke 10, padahal menurut saya kriteria minimal untuk tampil di setidaknya halaman 5 google sudah terpenuhi oleh artikel ini

Karena itu dalam artikel versi update ini link-link tersebut telah saya hapus.

Namun menentukan apakah sebuah link itu relevan atau tidak relevan bukan perkara yang gampang bila dikaitkan dengan algoritma si Penguin ini.

6. Faktor eksternal.

Ini yang rumit dan susah mencegahnya. Sejak dahulu saya mempersilahkan orang mengcopy paste artikel saya asalkan menyisipkan satu URL menuju blog ini sebagi sumber artikel, dan saya sekarang ini meminta agar pengcopy paste hanya menyisipkan satu saja URL menuju blog ini agar tidak berbau spam, dan artikel yang terlanjur memuat banyak link menuju blog ini agar diubah (link aktifnya disisakan 1 saja).

Jatuhnya peringkat kata kunci karena faktor eksternal sepertinya bukan sesuatu yang fair. Faktor ekternal disini bisa diartikan orang lain bisa membuat peringkat blog saingannya jatuh di hasil pencarian google.

Kita memang bisa memblokir situs orang lain agar tidak tampil di hasli pencarian komputer kita, dan bila banyak orang memblokir situs kita maka itu akan menjadi pertimbangan google dalam menentukan peringkat hasil pencarian, artinya bila ada 1000 orang memblokir situs kita maka besar kemungkinan situs kita akan tidak bisa tampil di halaman pertama google.

Tapi blog kecil saya ini rasanya tidak mungkin akan diblokir banyak orang.

Dan akhirnya bila nanti setelah google mengeluarkan update terbarunya peringkat kata kunci blog ini tidak juga membaik maka barangkali saya akan melarang orang mengcopy paste artikel saya, seperti saran seorang teman Imron jambogh kita (maaf linknya saya hapus karena dianggap tidak relevan menurut si Penguin, link Jambogh kita saya masukkan di kumpulan blog teman yang ditampilkan di sidebar blog ini)

Terima kasih anda telah membaca artikel panjang ini, dan silahkan beri masukan kepada saya di kotak komentar.

(Artikel ini versi update, pertama kali saya terbitkan pada Tgl 17 Mei 2012 dan diupdate pada tgl 20 Mei 2012)

• Tweet
• Share
• Share
• Share
• Share

About Admin MC3

This is dummy text. It is not meant to be read. Accordingly, it is difficult to figure out when to end it. But then, this is dummy text. It is not meant to be read. Period.

Related Post