Cara agar tetap termotivasi mengelola blog

Apa yang anda dapatkan dari blog yang anda kelola, yang menghabiskan waktu anda berjam-jam setiap hari memelototi layar komputer hingga terkadang mata menjadi merah ?.  Ini pertanyaan yang sangat menarik yang saya terima dari seorang teman yang bukan seorang blogger.  Mengapa menarik ?, karena ini ditanyakan kepada saya yang merasa tidak mendapatkan kesuksesan berupa uang jutaan rupiah perbulan dari kegiatan saya ngeblog yang kini telah berlangsung selama 2 tahun.

Sebagai seorang blogger saya belum bisa sukses bisnis online, belum mendapatkan penghasilan yang bisa menopang biaya hidup saya sehari-hari.  Cukuplah sekedar membayar tagihan berlangganan internet yang tidak seberapa.  Lalu kalau begitu mengapa saya tidak berhenti saja ngeblog dan seperti saran seorang teman "terjun di bisnis yang nyata ", buka warung misalnya.  Saya jawab saya ini pebisnis online, yang berbisnis di udara.  Sebagai pebisnis online saya tidak buka warung di depan rumah seperti yang anda lakukan.

Saya sedikit merenung dengan saran dari sang teman.  Saya memang mengakui hasil yang saya dapat dari bisnis online melalui blog tidak sebanding dengan waktu dan energi yang terkuras untuk mengisi konten blog, untuk secara rutin menulis dan menerbitkan artikel.  Tapi seperti sering saya katakan dalam banyak artikel posting di blog ini, bahwa ngeblog kalau sekedar diniatkan untuk semata tujuan mendapatkan uang akan gampang menjadikan kita hilang semangat, manakalah menemukan kenyataan tak kunjung mendapatkan rupiah seperti yang kita impikan.

Lalu mengapa saya tetap termotivasi ngeblog yang pada mulanya juga dikarenakan iming-iming penghasilan jutaan rupiah perbulan, atau mungkin perhari. ha ha ha ha..

Kembali pada kenangan 15 tahun yang lalu, saat internet masih menjadi barang mewah atau barangkali belum ada layanan internet di Indonesia, saat handphone masih hanya dimiliki segelintir orang.  Itulah saat-saat ketika saya mulai belajar menulis.  Anda yang sudah remaja kala itu pastilah mengenal majalah kumpulan cerpen semisal Anita Cemerlang atau majalah Gadis dll.  Saat itu saya juga pembaca setia majalah cerpen Anita Cemerlang.

Karena rajin membaca cerpen dan bawaan senang mikir ( menghayal maksud saya ), saya mencoba menulis beberapa paragraf karangan seperti layaknya sebuah cerpen seperti yang biasa saya baca.  Saya kirimkan beberapa buah karangan mencoba peruntungan kalau-kalau redaksi berkenan menampilkan karya saya di majalah.  Namun sepertinya saya belum cukup mampu menjadi seorang penulis walau sekedar karya sederhana.  Kegiatan belajar tulis-menulis cerpen akhirnya cukup sampai satu atau dua tahun di masa itu.

Manfaat nyata blog bisa memaksa orang membaca tulisan saya.


Belasan tahun berlalu, ternyata dunia internet telah berkembang sedemikian cepat ditandai munculnya beragam blog yang rupanya bisa dimiliki dengan hanya bermodalkan uang untuk membayar biaya koneksi internet.  Dan kini sebagai seorang yang "pernah dan masih tertarik kegiatan tulis menulis" saya menyadari manfaat nyata dari memiliki blog.  Kesadaran yang baru dimiliki satu tahun terakhir ini, padahal saya telah lama mengenal komputer dan memanfaatkan keberadaan internet walau kebanyakan darinya sekedar berkunjung ke warnet surfing situs-situs berita dan hiburan, kegiatan yang hanya sekedar menjadi konsumen produk orang lain.

Saya tidak mengetahui kapan tepatnya layanan blog gratis mulai bermunculan yang salah satunya dimulai oleh Blogger.com dengan blog blogspotnya.  Saya juga tidak bisa mengingat dengan tepat sejak kapan cerita tentang blog mulai bermunculan di toko buku yang sering saya kunjungi (karena saya hoby membaca). Namun cerita tentang blog saat itu tak jua menarik perhatian saya yang kala itu lebih tertarik pada pemrograman komputer (saya sekedar senang belajar membuat aplikasi komputer, padahal otak saya ini pas-pasan).

Kini setelah memasuki tahun kedua ngeblog saya mengakui sangat terbantukan dengan kegiatan blogging sebagai cara mengasah kemampuan menulis, dan cara "memaksa anda" membaca tulisan saya, yang barangkali tak bermanfaat apa-apa.  Andai saja saya telah memulai memiliki blog dan menulis meskipun berupa tulisan asal jadi 6 tahun lalu barangkali sudah banyak orang yang tak sengaja membaca tulisan saya, dan barangkali pula saya akan anda anggap blogger senior he he he he, yang sukur-sukur disejajarkan dengan popularitas banyak blogger senior di Republik ini.  Atau barangkali saya sudah menjadi blogger kaya raya ha ha ha ha.

Namun, baru memulai jauh lebih baik dari pada tidak memulai sama sekali, dan adalah fakta yang saya dapatkan dari blogging adalah kemampuan menulis terasa meningkat atau setidaknya menulis kini menjadi kegiatan yang menyenangkan seperti yang seharusnya saya terus menerus lakukan sejak dulu.  Lebih menyenangkan lagi karena dengan blog saya berhasil memaksa orang membaca tulisan saya, sesuatu yang sulit saya realisasikan 15 tahun yang lalu.

Jadi sebaiknya jangan anda memulai membuat blog semata karena tertarik dengan iming-iming mendapatkan penghasilan jutaan rupiah perbulan, karena manakalah kenyataan yang anda temui tidak seperti yang anda harapkan anda akan mudah kehilangan motivasi.  Tetapi tanamkan keyakinan dalam hati bahwa seiring dengan ketekunan anda mengelola blog yang terarah, mendapatkan uang dari blog sangat mungkin anda capai nantinya.
Previous
Next Post »

SILAHKAN MEMBERIKAN KOMENTAR MENGGUNAKAN TATA BAHASA YANG BAIK DAN BENAR. KOMENTAR MENGGUNAKAN KATA DENGAN EJAAN YANG TIDAK BAKU AKAN DIHAPUS. TERIMA KASIH ConversionConversion EmoticonEmoticon